Gempa bumi tektonik mengguncang Lampung Barat, Provinsi Lampung. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi terjadi pukul 05.27.19 WIB dengan kekuatan 3,1 Skala Richter (SR), Jumat (24/3/2017).
Kepala Bidang Informasi Gempa bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono menjelaskan, titik gempa terletak pada koordinat 5,10 LS dan 104,15 BT, tepatnya di darat pada jarak 7 km arah tenggara Liwa pada kedalaman 10 km.
Hingga saat ini belum ada laporan adanya kerusakan. Ditinjau dari kedalamannya, gempa bumi ini termasuk gempa bumi kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang dipicu oleh aktivitas Sesar Semangko. Hasil monitoring BMKG hingga saat ini belum terjadi gempa bumi susulan.
Kepala Bidang Informasi Gempa bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono menjelaskan, titik gempa terletak pada koordinat 5,10 LS dan 104,15 BT, tepatnya di darat pada jarak 7 km arah tenggara Liwa pada kedalaman 10 km.
"Guncangan gempa bumi ini dirasakan lemah di Liwa, Negarabatin, Pekonbalak, Negeri, Sukan, Kenali, dan Dusunbaru pada skala Intensitas I SIG BMKG (II MMI)," jelas Daryono kepada Okezone.
Hingga saat ini belum ada laporan adanya kerusakan. Ditinjau dari kedalamannya, gempa bumi ini termasuk gempa bumi kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang dipicu oleh aktivitas Sesar Semangko. Hasil monitoring BMKG hingga saat ini belum terjadi gempa bumi susulan.
"Gempa bumi Liwa pagi ini mengingatkan kita pada peristiwa gempa merusak pada 15 Februari 1994 lalu. Gempa bumi darat telah mengakibatkan kerusakan parah di Liwa dan sekitarnya. Sebagai dampak gempa, tidak kurang dari 207 jiwa meninggal, sementara jumlah korban luka-luka mencapai 2.000 orang. Rata-rata korban akibat tertimpa reruntuhan bangunan. Jumlah warga yang kehilangan tempat tinggal saat itu diperkirakan mencapai 75 ribu orang," jelas Daryono